Cara Bertamu Rasulullah SAW

Cara Bertamu Rasulullah SAW
ilustrasi
Saling berkunjung dan bertamu adalah hal yang biasa terjadi. Bertamu bisa dilakukan kepada siapa saja, baik kepada sanak famili, tetangga, rekan kerja, teman sebaya bahkan kepada orang yang belum kita kenal. Namun, banyak di antara kita yang melupakan atau belum mengetahui adab-adab dalam bertamu, dimana syari’at Islam yang lengkap telah memiliki tuntunan tersendiri dalam hal ini. Alangkah baiknya jika kita mencontoh Rasulullah SAW, sebagaimana teladannya dalam bertamu sebagai berikut:
  1. Mintalah izin untuk masuk rumah (bertamu) maksimal 3x. Jika kita ingin masuk ke rumah seseorang, maka mintalah izin paling banyak 3x. Jika setelah meminta izin 3x, masih juga tidak diperbolehkan masuk, maka kita harus undur diri (pulang).
  2. Ucapkan salam ketika meminta izin masuk. Terkadang kita bertamu dengan memanggil-manggil nama orang yang hendak kita temui bahkan terkadang menggunakan sebutan yang kurang sopan. Rasulullah SAW mengajarkan bahwa ucapan salam (Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh) adalah yang terbaik ketika meminta izin masuk.
  3. Ketuklah pintu rumah dengan cara yang baik dan tidak mengganggu. Ketuklah pintu rumah dengan cara tanpa berlebihan, baik dalam suara maupun cara mengetuknya. Dalam salah satu hadits, diceritakan bahwa di masa Rasulullah SAW, para sahabat mengetuk pintu dengan kuku jari tangan.
  4. Ambillah posisi berdiri dengan tidak menghadap pintu masuk. Sebaiknya posisi berdiri tamu tidak persis di depan pintu dengan menghadap ke ruangan. Sikap ini untuk menghormati pemilik rumah dalam mempersiapkan dirinya ketika menerima tamu. Ambillah posisi menghadap ke samping sambil mengucap salam. Dengan posisi tersebut, ketika pintu terbuka, apa yang ada di dalam rumah tidak langsung terlihat oleh tamu sebelum diizinkan oleh pemilik rumah.
  5. Jangan mengintip ke dalam rumah. Terkadang kita berusaha mengintip ke dalam rumah ketika penasaran apa ada orang di dalam rumah. Padahal Rasulullah SAW sangat membenci sikap seperti ini karena tidak menghormati pemilik rumah.
  6. Pulanglah jika kita disuruh pulang. Jika kita diminta pulang oleh pemilik rumah, maka kita harus segera mematuhinya tanpa merasa tersinggung karena hal tersebut adalah hak si pemilik rumah.Jawablah dengan nama jelas jika pemilik rumah bertanya “Siapa?”. Ketika pemilik rumah menanyakan nama kita, jawablah dengan nama kita secara jelas, jangan hanya “saya” atau “aku” saja.

Semoga hal-hal yang nampak sederhana, namun penting di atas dapat kita teladani dengan baik. Amin.

Referensi:
  1. “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah yang bukan rumahmu sebelum meminta izin dan memberi salam kepada penghuninya. Yang demikian itu lebih baik bagimu, agar kamu (selalu) ingat.” (QS. An-Nuur [24]: 27)
  2. “Jika kamu tidak menemui seorangpun di dalamnya, maka janganlah kamu masuk sebelum kamu mendapat izin. Dan jika dikatakan kepadamu: Kembali (saja)lah, maka hendaklah kamu kembali. Itu bersih bagimu dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. An-Nuur [24]: 28)
  3. Dari Abu Musa Al-Asy’ary radhiallahu’anhu, dia berkata: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Minta izin masuk rumah itu tiga kali, jika diizinkan untuk kamu (masuklah) dan jika tidak maka pulanglah!’” (HR. Bukhari dan Muslim)
  4. Dari Kildah ibn al-Hambal radhiallahu’anhu, ia berkata,“Aku mendatangi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu aku masuk ke rumahnya tanpa mengucap salam. Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Keluar dan ulangi lagi dengan mengucapkan ‘assalamu’alaikum’, boleh aku masuk?’” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi berkata: Hadits Hasan)
  5. “Sesungguhnya disyari’atkan minta izin adalah karena untuk menjaga pandangan.” (HR. Bukhari dan Muslim)
  6. Dari Anas bin Malik radhiallahu’anhu: “Kami di masa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengetuk pintu dengan kuku-kuku.” (HR. Bukhari dalam Adabul Mufrod bab Mengetuk Pintu)
  7. “Adalah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila mendatangi pintu suatu kaum, beliau tidak menghadapkan wajahnya di depan pintu, tetapi berada di sebelah kanan atau kirinya dan mengucapkan assalamu’alaikum… assalamu’alaikum…” (HR. Abu Dawud, shohih)
  8. “Andaikan ada orang melihatmu di rumah tanpa izin, engkau melemparnya dengan batu kecil lalu kamu cungkil matanya, maka tidak ada dosa bagimu.” (HR. Bukhari Kitabul Isti’dzan)
  9. “Dari Anas bin Malik radhiallahu’anhu sesungguhnya ada seorang laki-laki mengintip sebagian kamar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, lalu nabi berdiri menuju kepadanya dengan membawa anak panah yang lebar atau beberapa anak panah yang lebar, dan seakan-akan aku melihat beliau menanti peluang ntuk menusuk orang itu.” (HR. Bukhari Kitabul Isti’dzan)
  10. “Aku mendatangi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka aku mengetuk pintu, lalu beliau bertanya, ‘Siapa?’ Maka Aku menjawab, ‘Saya.’ Lalu beliau bertanya, ‘Saya, saya?’ Sepertinya beliau tidak suka.” (HR. Bukhari dan Muslim)
  11. Majalah Al Furqon edisi 2 Tahun II 1423 H, Terjemah Riyadush Shalihin, takhrij Syaikh M. Nashiruddin Al Albani jilid 2. Imam Nawawi. Cetakan Duta Ilmu. 2003
  12. http://muslimah.or.id/akhlaq/bertamu-dengan-cara-nabi-shallallahu-alaihi-wa-sallam.html

http://cara-muhammad.com
readmore »»  

10 Nasehat Rasulullah Kepada Putrinya Fatimah

"Sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita sholehah. Dan perkara yang pertama kali di tanyakan kepada seorang wanita pada hari kiamat nanti, adalah mengenai sholat 5 waktu dan ketaatanya terhadap suami" (HR.Ibnu Hibban dari Abu Hurairah)

Ada 10 wasiat Rasulullah SAW kepada putrinya Fatimah binti Rasulullah. 10 wasiat yang beliau sampaikan merupakan mutiara yang termahal nilainya bila kemudian dimiliki oleh setiap istri sholehah.

Wasiat tersebut adalah:

1). Ya, Fatimah kepada wanita yang membuat tepung untuk suami dan anak-anaknya, Allah pasti akan menetapkan kebaikan baginya dari setiap biji gandum melebur kejelekan dan meningkatkan derajat wanita itu.

2). Ya, Fatimah kepada wanita yang berkeringat ketika menumbuk tepung untuk suami dan anak-anaknya,niscaya Allah menjadikan dirinya dengan neraka 7 tabir pemisah.

3). Ya, Fatimah. Tiadalah seorang wanita yang meminyaki rambut anak-anaknya lalu menyisirnya dan mencuci pakaianya, melainkan Allah menetapkan pahala memberi makan seribu orang yang kelaparan dan memberi pakaian seribu orang yang telanjang.

4). Ya, Fatimah, Tiadalah wanita yang menahan kebutuhan tetangganya, melainkan Allah akan menahanya dari minum telaga kautsar pada hari kiamat nanti.

5). Ya, Fatimah, yang lebih utama dari keutamaan diatas adalah keridhoan suami terhadap istri. Andaikata suamimu tidak ridho kepadamu,maka akt tidak akan mendo'akanmu. Ketahuilah, Wahai Fatimah. Kemarahan suami adalah kemurkaan Allah.

6). Ya, Fatimah. Apabila wanita mengandung, maka malaikat memohonkan ampunan baginya, dan Allah menetapkan baginya setiap hari seribu kebaikan serta melebur seribu kejelekan. Ketika wanita merasakan sakit akan melahirkan, Allah menetapkan pahala baginya sama dengan pahala para pejuang di jalan Allah. Setelah seorang wanita melahirkan kandunganya, maka bersihlah dosa-dosanya seperti ketika dia di lahirkan dari kandungan ibunya. Apabila seorang wanita meninggal dunia ketika melahirkan, maka dia tidak akan membawa dosa sedikit pun dan akan di anggap sebagai mati syahid. Di dalam kubur akan mendapat pertamanan indah yang merupakan bagian dari taman syurga. Dan Allah memberikan pahala kepadanya sama dengan pahala 1000 orang yang melaksanakan ibadah haji dan umrah, dan seribu Malaikat memohonkan ampunan baginya hingga hari kiamat.

7). Ya, Fatimah, Tiadalah wanita yang melayani suami selama sehari semalam dengan rasa senang dan ikhlas,melainkan Allah mengampuni dosa-dosanya serta memakaikan pakaian padanya di hari kiamat berupa pakaian yang serba hijau, dan menetapkan baginya setiap rambut pada tubuhnya seribu kebaikan. Dan Allah memberikan kepadanya pahala 100 kali beribadah haji dan umrah.

8). Ya Fatimah, Tiadalah wanita yang tersenyum di hadapan suami, melainkan Allah memandangnya dengan pandangan penuh kasih sayang(rahmat).

9). Ya, Fatimah, Tiadalah wanita yang membentangkan alas tidur untuk suami dengan rasa senang hati, melainkan para Malaikat yang memanggil dari langit menyeru wanita itu agar menyaksikan pahala amalnya, dan Allah mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu dan yang akan datang.

10). Ya, Fatimah. Tiadalah seorang wanita yang membantu meminyaki kepala suaminya dan menyisir rambutnya, meminyaki jenggot dan memotong kumisnya, serta memotong kukunya, melainkan Allah memberi minuman dari air syurga yang di kemas indah yang di datangkan dari sungai-sungai Syurga. Dan Allah mempermudah sakaratul maut baginya, bebas dari siksa neraka serta dapat melintasi shiratal-mustaqin dengan selamat.

Semoga Bermanfaat, wallahu'alam
readmore »»  

Cara Berkomunikasi Rasulullah SAW

cara Berkomunikasi Rasulullah SAW

Berkomunikasi adalah hal yang penting dalam hubungan antara manusia, bahkan di masa kini, komunikasi sangat menentukan sukses tidaknya seseorang dalam segala sisi kehidupan. Rasulullah SAW adalah seorang komunikator yang handal. Seorang teladan luar biasa yang sepantasnya kita tiru. Berikut ini adalah beberapa tips yang diangkat dari teladan beliau dalam berkomunikasi:

  1. Rasullullah SAW adalah sosok yang fasih berbicara. Sedikit bicara namun penuh makna, mudah dimengerti, dan tidak menyinggung perasaan orang yang diajak berbicara.
  2. Ketika ada yang salah dan harus dihukum, maka hukumlah dengan adil tanpa harus menghinakannya.
  3. Berikan motivasi perbaikan diri kepada orang yang dihukum dan sudah menyesali kesalahannya, bukan malah menghina atau mencemoohnya.
  4. Berkatalah yang baik ketika mendapat musibah. Lakukan introspeksi, tidak menyalahkan siapapun, apalagi menghujat Allah SWT.
  5. Berkatalah yang baik atas orang yang sudah meninggal, kecuali untuk penulisan sejarah, boleh ditulis sewajarnya berdasarkan fakta yang ada.
  6. Berbicara yang baik kepada yang bukan ahli waris (tidak mendapat waris)
  7. Rasulullah SAW berpesan kepada perempuan untuk berbicara dengan cara yang baik dengan tidak mempermainkan suaranya.
  8. Ketika ditanya, “Siapa Anda?”, maka sebutkan nama kita, jangan hanya “Aku!”, atau “Saya!”.
  9. Berdakwah dengan cara yang terbaik yaitu dengan lemah lembut. Kalaupun harus berdebat, lakukan dengan cara yang paling baik.
  10. Berkata yang baik pada saat khitbah (meminang) seorang wanita.
  11. Berkata yang baik saat memegang amanah, misalnya ketika mendapat kepercayaan menjadi pimpinan atau memegang suatu tanggung jawab penting.
  12. Sabar dan tiada batasan untuk sabar. Sabar tidak berbatas, kita sendirilah yang membatasinya.
  13. Ketika mendapati diri mendapat fitnah maka ketika diklarifikasi maka lakukanlah dengan sabar. Jika memungkinkan, nasehatkan kebenaran kepada orang yang menyebarkan fitnah tersebut agar tersadar dari kesalahannya. Bagaimanapun, jika kebaikan kita dibalas dengan keburukan lalu kita seolah tidak peduli, maka ibaratnya kita sedang memberikan bara api kepada orang tersebut. Adalah kewajiban kita untuk menasehatinya, minimal mendoakannya agar suatu saat diberikan hidayah oleh Allah.

Sungguh perbuatan yang mencerminkan akhlak mulia memberikan efek yang jauh lebih dahysat dibandingkan dengan sekedar lisan. Siapkah diri kita untuk mengamalkan akhlak seperti yang dicontohkan Rasulullah SAW baik dalam bertutur kata maupun berbuat? Insya Allah.

Referensi:
  1. Abu Hurairah radhiyallahu anhu berkata, dibawa ke hadapan Rasulullah SAW seorang yang tertangkap telah mabuk (minum khamar). Rasulullah SAW berkata : “hukumlah dia (pukullah)”. Maka di antara kami ada yang memukul dengan tangannya, dengan sandalnya, juga ada yang dengan kain. Ketika telah selesai pergilah orang itu, namun ada seorang sahabat yang berkata padanya, “Semoga Allah menghinakan kamu!!!”. Mendengar itu rasulullah berkata, “Janganlah kau berkata seperti itu padanya. Jangan kamu membantu syaitan (dalam menyesatkan orang itu)”. (HR. Imam Bukhari)
  2. Dari Ummi Salamah berkata, aku mendengar rasulullah sallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “barangsiapa yang mendapatkan musibah kemudian mengucapkan “Sesungguhnya semua datang dari Allah dan akan kembali kepada-Nya. Ya Allah, berilah aku pahala atas musibah ini dan berikanlah ganti yang lebih baik”. Ummu Salamah berkata lagi, “Saat suamiku meninggal, aku mengucapkan seperti yang Rasul ullah ajarkan padaku, dan kemudian Allah menggantikan aku yang lebih baik, yaitu (aku menikah dengan) Rasulullah sallallahu ‘alaihi wa sallam. (HR. Muslim)
  3. Aisyah radhiyallahu anha berkata Rasullullah sallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Janganlah menghina orang yang sudah meninggal dunia, karena mereka telah melakukan apa yang dapat mereka perbuat (HR. Imam Bukhari)
  4. Dan apabila sewaktu pembagian itu hadir kerabat , anak yatim dan orang miskin, maka berilah mereka dari harta itu (sekedarnya) dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang baik. (An-Nisa QS. 4:8)
  5. Hai isteri-isteri Nabi, kamu sekalian tidaklah seperti wanita yang lain, jika kamu bertakwa. Maka janganlah kamu tunduk dalam berbicara sehingga berkeinginanlah orang yang ada penyakit dalam hatinya , dan ucapkanlah perkataan yang baik. (Al-Ahzab, QS. 33:32)
  6. Jabir radhiyallahu anhu berkata, Aku berkunjung ke rumah Nabi Sallallahu ‘alaihi wa sallam. Aku ketuk pintunya dan Beliau bertanya, “Siapa ini (di luar)?” Maka kujawab, “Aku”. Kemudian Rasulullah berkata, “Aku..Aku..”, seolah Beliau sangat tidak suka (dengan jawaban aku..aku..). (Mutaqqah Alaih)
  7. Dan tidak ada dosa bagi kamu meminang wanita-wanita itu dengan sindiran atau kamu menyembunyikan (keinginan mengawini mereka) dalam hatimu. Allah mengetahui bahwa kamu akan menyebut-nyebut mereka, dalam pada itu janganlah kamu mengadakan janji kawin dengan mereka secara rahasia, kecuali sekedar mengucapkan (kepada mereka) perkataan yang ma’ruf . Dan janganlah kamu ber’azam (bertetap hati) untuk berakad nikah, sebelum habis iddahnya. Dan ketahuilah bahwasanya Allah mengetahui apa yang ada dalam hatimu; maka takutlah kepada-Nya, dan ketahuilah bahwa Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyantun. (Al-Baqarah, QS. 2:235)
  8. Dan janganlah kamu serahkan kepada orang-orang yang belum sempurna akalnya , harta (mereka yang ada dalam kekuasaanmu) yang dijadikan Allah sebagai pokok kehidupan. Berilah mereka belanja dan pakaian (dari hasil harta itu) dan ucapkanlah kepada mereka kata-kata yang baik. (An-Nisa, QS. 4:5).
  9. Pernah suatu ketika rasulullah dan aisyah seang berjalan dan di tengah berjalan bertemu dengan orang kafir yang mengucap salam ‘asam alaika’. Kemudian aisyah menjawab dengan jawaban panjang  yang disertai doa keburukan atas orang kafir itu, kemudian rasul menasehatinya bahwanya hendaknya cukup dijawab dengan “wa alaika”.
http://cara-muhammad.com
readmore »»  

Salah Satu Latihan Untuk Jadi Bintang Porno

readmore »»  

Joke Malam - Kisah 3 Pilot yang disandera oleh Suku Dayak

Kisah 3 Pilot yang disandera oleh Suku Dayak yg Kanibal, ke-3 pilot yg takut tersebut memohon agar tidak dibunuh. Maka kepala suku setempat berkata, 'Kalo kamu semua masih mau hidup, kalian harus pergi ke hutan dan bawa kembali 10 buah yg jenisnya sama. Tapi kalian hanya mendapatkan waktu 3 jam!' 

Sebelum 3 jam, pilot ke 1 pun akhirnya datang membawa 10 buah apel. 
Kepala Suku : "Baik kamu telah membawa 10 buah apel. Sekarang masukkan semua apel itu melalui lobang pantat kamu satu persatu. Kalau kamu merintih, atau membuat suara, kamu akan saya potong2!" 
Dengan penuh perjuangan dan ketahanan akhirnya apel ke 1 bisa dia masukkan. Namun di apel yg ke 2 ia tidak bisa menahan sakit, dan seraya merintih. Dengan kejam sang kepala suku memenggal kepala si pilot. Maka naiklah ia ke surga. 

Pilot ke-2 datang membawa 10 buah lengkeng. Dan kepala suku memberikan instruksi yg sama. *Dalam hati*"Yah kalo lengkeng sih gampang!' Satu lengkeng masuk, dua lengkeng, tiga lengkeng, tapi pada saat ia memasukkan lengkeng yg ke 10 sang kepala suku tiba2 memotong kepalanya. 
Saat pilot ke-2 naik ke surga ia bertemu dengan pilot-1. 
Pilot2 : Wah kamu mati juga ya? 
Pilot1 : Iya aku bawa apel sih. Kan sakit ! Sialan itu kepala suku, syaratnya berat banget! Trus kamu bawa buah apa? 
Pilot2 : Lengkeng. 
Pilot1 : Lengkeng? Itu kan gampang, kecil, ga sakit lagi! 
Pilot2 : Emang betul. Semua lengkeng hampir aku masukkan semua ke dalam lobang pantat. Tapi ya itu, tiba2 aku tertawa dan semua lengkeng yg aku sudah masukkan keluar semua….. 
Pilot1 : Bego kamu! Koq ketawa ? 
Pilot2 : habis pas mau masukin lengkeng ke 10 aku liat Pilot-3 bawa DUREN...!!! 
Gmna ‎​ƍäª ngakak...?? 
readmore »»  

Trem yang pernah berjaya di jakarta

Alat transportasi bernama trem mulai diperkenalkan di Batavia pada 1869. Trem pada masa itu ditarik oleh kuda. Meski "mesin penggeraknya" kuda, tapi jarak tempuhnya lumayan panjang, dari Kwitang ke Pasar Ikan. Lambat laun posisi trem kuda digantikan dengan trem bermesin uap pada 1881. Ketel uap yang ditempatkan dalam kaleng besar menjalankan lokomotif trem.

Karena menggunakan uap maka jarak tempuh trem ini lebih jauh, dari Pasar Ikan ke Gajah Mada hingga Harmoni, berlanjut ke Kramat melalui Pasar Baru dan lapangan Banteng, kemudian ke Meester Cornelis (Jatinegara) melewati Salemba dan Matraman.

Sekitar 20 tahun kemudian atau tahun 1901 trem listrik mulai diperkenalkan. Meski demikian, trem upa tetap beroperasi. Trem uap akhirnya berhenti beroperasi pada 1933 karena semua trem sudah menggunakan listrik.

Trem listrik berakhir pada tahun 1960 di masa Wali Kota Sudiro. Ketika trem hendak digusur, Sudiro memohon pada Presiden Soekarno agar jaringan trem dari Jatinegara - Senen tetap dipertahankan. Tapi Bung Karno, Presiden RI pertama, menolak dan menganggap trem tidak cocok untuk kota semacam Jakarta. Dia lebih setuju dibangun metro atau kereta api bawah tanah.


readmore »»  

Legenda Genderuwo


Adalah sejenis bangsa jin atau makhluk halus yang berwujud manusia mirip kera yang bertubuh besar dan kekar dengan warna kulit hitam kemerahan, tubuhnya ditutupi rambut lebat yang tumbuh di sekujur tubuh. Genderuwo terutama dikenal dalam masyarakat di Pulau Jawa (orang Sunda menyebutnya “gandaruwo” dan orang Jawa menyebutnya “gendruwo”). Habitat hunian kegemarannya adalah batu berair, bangunan tua, pohon besar teduh atau sudut-sudut yang lembab sepi dan gelap. Pusat domisili makhluk ini dipercaya berada di Hutan Jati Donoloyo, kecamatan Sloghimo, sekitar 60 km di sebelah timur Wonogiri, dan di wilayah Lemah Putih, Purwosari, Girimulyo, Kulon Progo sekitar 60 km ke barat Yogyakarta.

Legendanya:
Makhluk halus ini dipercaya dapat berkomunikasi dan melakukan kontak langsung dengan manusia. Kisah-kisah misteri menyebutkan kalau genderuwo dapat mengubah penampakan dirinya mengikuti wujud fisik seseorang untuk menggoda manusia. Genderuwo dipercaya sebagai sosok makhluk yang cabul, karena kegemarannya menggoda istri-istri kesepian yang ditinggal suami atau para janda bahkan sampai melakukan hubungan seksual dengan mereka. Dipercaya bahwa benih daripada genderuwo dapat menyebabkan seorang wanita menjadi hamil dan memiliki keturunan dari genderuwo. Menurut legenda, genderuwo memiliki teknik permainan cinta dan vitalitas yang hebat, sehingga wanita-wanita korban pencabulannya seringkali merasakan puas dan nikmat yang luar biasa. Biasanya wanita korban yang disetubuhi oleh genderuwo tidak akan sadar sedang bersetubuh dengan genderuwo karena genderuwo akan menyamar sebagai suami atau kekasih korban dalam melakukan pencabulannya. Disebutkan pula kalau genderuwo memiliki libido dan gairah seksual yang besar dan jauh di atas manusia, sehingga ia amat mudah terangsang melihat kemolekan perempuan dan senang menggoda perempuan.

Asal Usulnya:
Asal-usul genderuwo dikatakan berasal dari arwah orang yang meninggal secara tidak sempurna, bisa akibat bunuh diri, penguburannya tidak sempurna ataupun kecelakaan. Sehingga ia belum mau naik ke akhirat.Genderuwo tidak dapat dilihat oleh orang biasa tapi pada saat tertentu dia dapat menampakkan dirinya bila merasa terganggu. Pada dasarnya tidak semua genderuwo jahat, ada genderuwo yanbg jahat ada pula yang baik. Semuanya tergantung bagaimana kita bersikap, mau berteman atau bermusuhan padanya.

readmore »»  

Koleksi Celana Dalam Cowo yang Gokil
















readmore »»  

Resolusi Vs Realita



Sebentar lagi, tahun 2011 akan segera berakhir dan kita akan memasuki tahun 2012. Nah, kebiasaan orang-orang kalo akhir tahun dan mau masuk tahun baru kan selalu bikin resolusi nih. Pertanyaannya: seberapa banyak resolusi kamu yang menjadi realita? Hari ini, MBDC mencoba menganalisa resolusi-resolusi standar kamu dan bagaimana realitanya. Tujuannya supaya kamu bisa refleksi dong ah.

Tubuh

Resolusi: Tahun depan aku mau ngurusin badan, lebih banyak olahraga, makan-makanan yang sehat-sehat, kalo bisa jadi vegetarian. Pokoknya aku mau lebih sehat!
Realita: Tahun ini ada banyak banget yang kawin sih! Jadi gagal diet terus deh. Lagian tahun ini aku juga lagi sibuk-sibuknya, mana sempet olahraga. Tahun depan deh.

Pekerjaan

Resolusi: Tahun depan mau kerja yang sesuai dengan idealisme ah! Ogah kerja kantoran lagi!
Realita: Hmmm…tahun ini naik gaji nih. Tanggung ah. Tahun depan aja baru bikin bisnis

Nabung

Resolusi: Tahun ini mau nabung yang banyak ah, biar bisa beli mobil, rumah, trus jalan-jalan ke luar negeri.
Realita: Mobil sama rumah bisa ntar-ntar lah. Yang penting beli baju sama gadget dulu dong!

Travelling

Resolusi: Tahun ini harus bisa ke 3 negara!
Realita: Duitnya udah kepake buat beli iPod kemarin. Huhuhu…

Emosi

Resolusi: Tahun ini mau lebih sabar. Gak mau marah-marah lagi ah.
Realita: Brengsek lo semua!!!!

Percintaan

Resolusi: Tahun ini harus nikah!
Realita: Cari pacar dulu deh. Pacar aja gak dapet-dapet.

1920×1080

Resolusi: Resolusi gue tahun depan mah 1080p aja lah.
Realita: Joke itu basi banget loh. Jangan dipake lagi ya tahun ini.
Nah demikianlah. Semoga penelitian yang mendalam ini bisa jadi bahan introspeksi kamu ketika akan menentukan resolusi untuk tahun 2012. Semoga sukses dengan resolusinya!
readmore »»  

Dewa-Dewi Mitologi Jepang


Kebudayaan jepang mengenal banyak sekali dewa-dewa yang disebut kami, bahkan menurut mitologinya, kepulauan jepang sendiri lahir dari para dewa. Seperti menurut banyak mitologi di beberapa belahan dunia, sebelum terciptanya dunia, yang ada hanyalah “chaos” [ketidakberaturan]. Mitologi jepang percaya bahwa dari chaos itu muncul surga/langit dan bumi. Dari surga terciptalah Ame no Minaka Nushi no Mikoto, kemudian Takami Musubi no Mikota, diikuti oleh sosok ketuhanan yang ketiga yaitu Kammi Musubi no Mikoto.
Ketiga Mikoto pertama disebut sebagai pencipta [Heavenly Deities]bukan dewa. Dari ketiga Mikoto tersebut terciptalah 7 pasang Mikoto Lainnya. ParaMikoto ini kemudian menciptakan sepasang dewa-dewiIzanagi no Mikoto dan Izanami no Mikoto, yang diperintah untuk menciptakan jepang. 

zanagi(pria) Izanami(wanita) sedang membuat kepulauan Jepang


Dibekali dengan tombak sakti Amanonuhoko, keduanya diutus keAmenoukihashi [Floating Bridge of Heaven], sebuah jembatan yang memisahkan antara bumi dan surga. Dari Amenounikihashi, mereka menurunkan tombak Amanonuhoko kedalam laut. Ketika diangkat kembali, tetesan air laut yang jatuh berubah menjadi pulau. Di pulau tersebut mereka mulai membentuk dunia baru. Izanagi dan Izanami melahirkan anak-anak pertama, Hiruko dan Awashima, namun tidak sempurna bentuknya dan tidak dianggap sebagai dewa sehingga keduanya dibuang ke laut.
Selanjutnya Izanagi dan Izanami melahirkan Ouyashima-kuni atau delapan pulau besar di Jepang, yaitu: Awazi, Iyo [Shikoku], Ogi, Tsukushi [Kyushu], Iki, Tsushima, Sado dan Yamato [Honshu]. Pulau Hokkaido, Chishima dan Okinawa tidak termasuk dalam kepulauan jepang menurut mitologi kuno. Izanamimasih terus melahirkan banyak pulau dan dewa-dewi. Tetapi ketika melahirkandewa api, Kagutsuchi, tubuhnya terbakar dan meninggalkan dunia menuju Yomi, dunia orang mati.

Kagutsuchi(Dewa Api)


Izanagi sangat sedih dan tidak rela istrinya meninggal sampai-sampai mengejarIzanami ke dunia orang mati. Namun terlambat karena di sana Izanami sudah memekan makanan untuk orang mati dan tubuhnya membusuk. Izanagi yang terkejut melihat keadaan tubuh istrinya, ketakutan dan berlari ke luar dari yomi.Izanami marah dan menyuruh setan-setan Shikome untuk mengejar Izanagi. Begitu berhasil keluar dari Yomi, Izanagi menyegel pintunya sehingga parashikome dan Izanami tidak bisa lagi mengejarnya. Izanami bersumpah akan membunuh 1000 orang setiapharinya, tapi Izanagi membalasnya bahwa ia kan menciptakan 1500 kehidupan baru sebagai gantinya. Dari sinilah awal kematian dan kehidupan, yang disebabkan oleh dendan Izanami terhadap suaminya.

Shikome


Setelah keluar dari Yomi, Izanagi pergi menyucikan diri [Misogi] di sebuah sungai. Dari tetesan air yang membasuh matanya, lahirlah Amaterasu, sang dewi matahari dari mata kiri Izanagi. Sedangkan dari mata kanannya, lahirlah Tsukiyomi, dewa bulan. Dari hidung sang dewa, lahir pula susanoo, dewa angin dan badai. Izanagimemerintahkan Tsukuyomi berkuasa atas siang dan malam, sedangkanAmaterasu memerintah Takamagahara [surga] dan memberinya hadiah berupa kalung suci miliknya. Susanoo yang diperintahkan Izanagi untuk berkuasa atas lautan menolak dan ingin bersama ibunya di Yomi.

Amaterasu
Bentuk manusia

Bentuk binatang(serigala)


Sebelum pergi, Susanoo mendatangi Amaterasu dan berdalih ingin mengucapkan salam perpisahan. Amaterasu tahu maksud Susanoo sebenarnya adalah mengambil alih kerajaannya dan ia pun bersiap menghadapi saudaranya itu. Untuk membuktikan siapa yang terkuat, mereka berdua bertanding siapa yang mampu menciptakan dewa. Amaterasu mematahkan pedang milik Susanoo menjadi tiga bagian, memakannya dan ketika dikeluarkan lagi, muncul tiga dewi. SedangkanSusanoo merebuat kalung suci Amaterasu, memecahkannya dan dari sana muncul lima dewa. Saat Susanoo menyatakan kemenagannya, Amaterasumendebat. Karena dewa itu lahir dari kalung miliknya, maka seharusnya dialah yang menang. Susanoo tidak terima dan membuat kekacouan. Amaterasu yang ketakutan melarikan diri dan bersembunyai di gua Amano Iwato, menyebabkan dunia diliputi kegelapan.
Dewa-dewi yang lain berusaha membujuk Amaterasu untuk keluar dari gua agar dunia kembali menjadi terang, tapi Amaterasu menolak. Ame-no-Uzeme dewi fajar dan dewi keceriaan, mempunyai ide memancingnya keluar denga menari sambil membawa cermin. Dewa-dewi yang lain bersorak menontonnya dan membuatAmaterasu mengintip karena tertarik. Ketika melihat bayangannya sendiri di cermin, Amaterasu keluar untuk melihat lebih dekat dan matahari pun kembali bersinar.
readmore »»