Kimchee, Acar dari Korea!



Kimchee, Acar dari Korea!


Pernah mencicipi acar sawi putih khas Korea, kimchee? Eits jangan salah ternyata kimchee bukan acar biasa loh, melainkan hidangan turun temurun selama ratusan tahun yang diyakini memiliki nilai historis tersendiri.

Ya, berdasarkan konsep Yin Yang, kimchee diekspresikan dalam kosmologi Korea pada bentuk yang paling tinggi. Alhasil, masyarakat Korea menganggap bahwa dengan menyantap kimchee manusia dapat menyatu dengan alam semesta. Makanya hidangan ini selalu disajikan sebagai menu pendamping yang selalu hadir ketika menyantap hidangan utama.

Sebenarnya kimchee ini dapat dibuat dari aneka sayuran, namun di Korea sendiri kimchee lebih sering dibuat dengan menggunakan sawi putih dan lobak. Awalnya kimchee hanya dibuat dengan proses digarami atau diasinkan. Namun seiring waktu kimchee pun mengalami perkembangan dan dibuat melalui proses fermentasi.

Konon di Korea sana biasanya tiap musim kimchee disajikan dengan resep yang berbeda. Di Korea sendiri terdapat 4 musim, yaitu musim dingin, panas, semi dan gugur. Seperti misalnya pada musim dingin masyarakat Korea menyajikan kimchee dengan variasi sayur sawi putih, di musim panas ada kimchi lobak muda berkuah yang biasa disajikan bersama mie dingin atau sebagai salad peneman hidangan utama.

Memasuki musim semi saat udara berganti lebih hangat, dibuatlah kimchee dengan campuran daging kepiting yang dihidangkan di dalam cangkang kepiting yang menggundang selera. Sedangkan kimchee labu dapat dinikmati setiap datangnya musim gugur.

Nah, tertarik untuk mencicipi acar khas dari Korea ini? Tak perlu jauh-jauh ke Korea sana, karena Anda dapat menyantap hidangan ini di berbagai restoran Korea di Indonesia! (dev/Odi)

Tidak ada komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...